


SEKILAS PANDANG GPI PAPUA JEMAAT BUKIT ZAITUN DOK VIII
Gereja Protestan Indonesia di Papua Jemaat Bukit Zaitun Dok VIII, menjadi Jemaat yang mandiri pada tanggal 15 Mei 2005. Perjalanan untuk menjadi sebuah jemaat yang mandiri memang penuh dengan lika-liku, tetapi oleh karena kasih sayang Tuhan Yesus maka jemaat ini boleh menancapkan pelayanannya di Utara Kota Jayapura.
Berawal dari sebuah Unit Pelayanan IV dari gereja induk GPI Jemaat Khusus Elim Abepura, hingga menjadi Sektor Pelayanan IVpada akhir tahun 2004.
Pada Tahun 2004, Sektor Pelayanan IV dimekarkan menjadi Bakal Jemaat GPI Papua, sebagai persiapan untuk menuju jemaat yang mandiri. Hingga akhirnya pada tanggal 15 Mei 2005, oleh Ketua Sinode GPI Papua Pdt. W. Rumainum, meresmikan Bakal Jemaat ini menjadi Jemaat BUKIT ZAITUN Dok VIII.
Sebagai jemaat yang telah mandiri, maka otomatis jemaat ini harus mengurus jemaatnya sendiri, menatalayani pelayanan dengan kondisi yang serba terbatas. Dengan jumlah Majelis Jemaat yang hanya beberapa orang dan medan pelayanan yang sangat luas maka diperlukan kerjasama dan komunikasi yang baik. Para Majelis yang melayani pada saat itu adalah: Penatua G.N Loupulua, Penatua M. Panggabean, Pnt. Yunus Pattikayhatu, Diaken A.M Sohilait, Dkn. Ny. M. Somalay, Dkn. Ny. A Soplanit, Dkn. Ny. Y. Titalessy dan Diaken Simon Titalessy.
Sementara itu Pembangunan Gedung Gereja terus diupayakan oleh jemaat yang dikomandoi oleh dr. Daniel Usmany,SPOG.
Medan Pelayanan yang luas, ditambah jumlah majelis yang terbatas serta pembangunan gedung gereja yang sementara berjalan, membuat konsentrasi dan kerja jemaat perlu ditingkatkan. Oleh sebab itu pada Bulan Mei 2006 diteguhkan Majelis Baru Periode 2006 -2012 sebanyak 12 orang yaitu : Pnt. Yardi Pattikayhatu, Pnt.Audhy M. Sohilait, Pnt. Chris Nahuway, Pnt. Yunus Pattikayhatu, Pnt. Ny. M. Sipahelut, Pnt. Ny. M. Somalay,Dkn. J. Ayhuan, Dkn. Yoppi Pattinama, Dkn. Allen Riry, Dkn. Ny. E Oppier, Dkn. Ny. A Soplanit dan Dkn. Ny. Henny Burung. Majelis yang telah diteguhkan ini dibantu dengan seorang Vicaris yaitu Nn. Alice Salhuteru, S.Th.
Pada kurun waktu 2007, setelah Vicaris Alice Salhuteru di tahbiskan menjadi Pendeta setelah selesai menjalankan masa vikariatnya, maka ditempatkan seorang Vicaris baru di Jemaat Bukit Zaitun yaitu Nn. Lusia Ludia Yapno, Sth. Dalam kurun waktu pelayanan tersebut, dimekarkan wilayah pelayanan menjadi dua sektor masing-masing Sektor Imanuel yang meliputi wilayah Kota Jayapura hingga Dok II dan Sektor Alfa Omega yang meliputi wilayan Angkasa, Pasir II Hingga Bhayangkara. Peristiwa lainnya yang turut mewarnai pelayanan di tahun 2008 adalah dipanggil pulangnya Pnt. Ny. M Sipahelut pada tanggal 4 Maret 2008. Dengan kondisi yang ada maka melalui Persidangan Jemaat diputuskan untuk mengangkat Majelis antar waktu sebanyak 3 (tiga) orang untuk menggantikan almarhumah tetapi juga membantu pelayanan. Maka melalui Keputusan Sinode GPI Papua maka diangkatlah tiga orang majelis baru yaitu: Pnt. Ny. M Leiwakabessy, Pnt. Ny. Y. Titalessy dan Dkn. Ny. Florence Rieuwpassa.
Sedangkan Panitia Pembangunan diketuai oleh Bpk. Isak Limbong, Wakil Ketua oleh Bpk Jan David Fenetiruma, Sekretaris oleh Bpk Roy Hehanussa dan Bendahara oleh Bpk. Fadly Kawatu.
Pada Bulan September 2008 ditempatkan seorang Vicaris di tengah-tengah jemaat ini atas nama Nn. Megiana Afdan, S.Th.
Saat ini jumlah Kepala Keluarga kurang lebih 75 KK dengan jumlah jiwa 250 orang. Komposisi Majelis pada saat ini adalah sebagai berikut:
Ketua Majelis Jemaat : Pdt. Ny. H. Lesilolo-Saamena, S.Ag
Wakil Ketua I : Pnt. Yunus Pattikayhatu
Wakil Ketua II : Pnt. Yardi Pattiraja Pattikayhatu
Sekretaris : Pnt. Audhy M. Sohilait
Bidang Ekubang : Pnt. Chris Nahuway
Dkn. Ny. E Oppier
Bidang Bindik : Pnt. Ny. Y. Titalessy
Pnt. Ny. M. Leiwakabessy
Pnt. Ny. M. Somalay
Dkn. J. Ayhuan
Dkn. Allen Riry
Bidang Kerumahtanggan : Dkn. Ny. Henny Burung
Dkn. Ny. A. Soplanit
Dkn. Ny. Florence Rieuwpassa
Dkn. Yoppi Pattinama
Vicaris : Nn. Megiana Afdan
Tuagama : Bpk. James D Sohilait
Gereja Protestan Indonesia di Papua Jemaat Bukit Zaitun Dok VIII, menjadi Jemaat yang mandiri pada tanggal 15 Mei 2005. Perjalanan untuk menjadi sebuah jemaat yang mandiri memang penuh dengan lika-liku, tetapi oleh karena kasih sayang Tuhan Yesus maka jemaat ini boleh menancapkan pelayanannya di Utara Kota Jayapura.
Berawal dari sebuah Unit Pelayanan IV dari gereja induk GPI Jemaat Khusus Elim Abepura, hingga menjadi Sektor Pelayanan IVpada akhir tahun 2004.
Pada Tahun 2004, Sektor Pelayanan IV dimekarkan menjadi Bakal Jemaat GPI Papua, sebagai persiapan untuk menuju jemaat yang mandiri. Hingga akhirnya pada tanggal 15 Mei 2005, oleh Ketua Sinode GPI Papua Pdt. W. Rumainum, meresmikan Bakal Jemaat ini menjadi Jemaat BUKIT ZAITUN Dok VIII.
Sebagai jemaat yang telah mandiri, maka otomatis jemaat ini harus mengurus jemaatnya sendiri, menatalayani pelayanan dengan kondisi yang serba terbatas. Dengan jumlah Majelis Jemaat yang hanya beberapa orang dan medan pelayanan yang sangat luas maka diperlukan kerjasama dan komunikasi yang baik. Para Majelis yang melayani pada saat itu adalah: Penatua G.N Loupulua, Penatua M. Panggabean, Pnt. Yunus Pattikayhatu, Diaken A.M Sohilait, Dkn. Ny. M. Somalay, Dkn. Ny. A Soplanit, Dkn. Ny. Y. Titalessy dan Diaken Simon Titalessy.
Sementara itu Pembangunan Gedung Gereja terus diupayakan oleh jemaat yang dikomandoi oleh dr. Daniel Usmany,SPOG.
Medan Pelayanan yang luas, ditambah jumlah majelis yang terbatas serta pembangunan gedung gereja yang sementara berjalan, membuat konsentrasi dan kerja jemaat perlu ditingkatkan. Oleh sebab itu pada Bulan Mei 2006 diteguhkan Majelis Baru Periode 2006 -2012 sebanyak 12 orang yaitu : Pnt. Yardi Pattikayhatu, Pnt.Audhy M. Sohilait, Pnt. Chris Nahuway, Pnt. Yunus Pattikayhatu, Pnt. Ny. M. Sipahelut, Pnt. Ny. M. Somalay,Dkn. J. Ayhuan, Dkn. Yoppi Pattinama, Dkn. Allen Riry, Dkn. Ny. E Oppier, Dkn. Ny. A Soplanit dan Dkn. Ny. Henny Burung. Majelis yang telah diteguhkan ini dibantu dengan seorang Vicaris yaitu Nn. Alice Salhuteru, S.Th.
Pada kurun waktu 2007, setelah Vicaris Alice Salhuteru di tahbiskan menjadi Pendeta setelah selesai menjalankan masa vikariatnya, maka ditempatkan seorang Vicaris baru di Jemaat Bukit Zaitun yaitu Nn. Lusia Ludia Yapno, Sth. Dalam kurun waktu pelayanan tersebut, dimekarkan wilayah pelayanan menjadi dua sektor masing-masing Sektor Imanuel yang meliputi wilayah Kota Jayapura hingga Dok II dan Sektor Alfa Omega yang meliputi wilayan Angkasa, Pasir II Hingga Bhayangkara. Peristiwa lainnya yang turut mewarnai pelayanan di tahun 2008 adalah dipanggil pulangnya Pnt. Ny. M Sipahelut pada tanggal 4 Maret 2008. Dengan kondisi yang ada maka melalui Persidangan Jemaat diputuskan untuk mengangkat Majelis antar waktu sebanyak 3 (tiga) orang untuk menggantikan almarhumah tetapi juga membantu pelayanan. Maka melalui Keputusan Sinode GPI Papua maka diangkatlah tiga orang majelis baru yaitu: Pnt. Ny. M Leiwakabessy, Pnt. Ny. Y. Titalessy dan Dkn. Ny. Florence Rieuwpassa.
Sedangkan Panitia Pembangunan diketuai oleh Bpk. Isak Limbong, Wakil Ketua oleh Bpk Jan David Fenetiruma, Sekretaris oleh Bpk Roy Hehanussa dan Bendahara oleh Bpk. Fadly Kawatu.
Pada Bulan September 2008 ditempatkan seorang Vicaris di tengah-tengah jemaat ini atas nama Nn. Megiana Afdan, S.Th.
Saat ini jumlah Kepala Keluarga kurang lebih 75 KK dengan jumlah jiwa 250 orang. Komposisi Majelis pada saat ini adalah sebagai berikut:
Ketua Majelis Jemaat : Pdt. Ny. H. Lesilolo-Saamena, S.Ag
Wakil Ketua I : Pnt. Yunus Pattikayhatu
Wakil Ketua II : Pnt. Yardi Pattiraja Pattikayhatu
Sekretaris : Pnt. Audhy M. Sohilait
Bidang Ekubang : Pnt. Chris Nahuway
Dkn. Ny. E Oppier
Bidang Bindik : Pnt. Ny. Y. Titalessy
Pnt. Ny. M. Leiwakabessy
Pnt. Ny. M. Somalay
Dkn. J. Ayhuan
Dkn. Allen Riry
Bidang Kerumahtanggan : Dkn. Ny. Henny Burung
Dkn. Ny. A. Soplanit
Dkn. Ny. Florence Rieuwpassa
Dkn. Yoppi Pattinama
Vicaris : Nn. Megiana Afdan
Tuagama : Bpk. James D Sohilait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar